Percakapan dasar dalam bahasa Jepang adalah salah satu ketrampilan yang harus dikuasai calon perawat dan caregiver yang sedang mempersiapkan diri untuk bekerja di Jepang. Kebutuhan Jepang terhadap calon perawat dan caregiver dari Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, terutama untuk calon perawat dan caregiver yang khusus merawat lansia di Jepang. Hal ini dilatarbelakangi oleh terus meningkatnya jumlah lansia di Jepang setiap tahunnya. Tentunya hal ini juga menjadi masalah bagi pemerintah Jepang karena dengan demikian semakin sedikit jumlah usia produktif. Selain itu semakin meningkatnya jumlah lansia pun juga menjadi masalah.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diselenggarakan pada Kamis, 18 November 2016 bertempat di Sekolah Tinngi Ilmu Kesehatan Cendekia Utama Kudus. Peserta kegiatan ini adalah para calon perawat dan caregiver yang dipersiapkan untuk berangkat ke Jepang. Kegiatan ini juga dihadiri oleh hampir seluruh dosen sastra Jepang dan melibatkan beberapa mahasiswa yang terlibat langsung dalam persiapan dan pelaksanaan pelatihan ini.
Kegiatan pelatihan dibuka oleh Elizabeth Ika Hesti, ANR, S.S, M.Hum selaku ketua program studi S1 Sastra Jepang. Dilanjutkan dengan penyampaian materi yang disampaikan oleh Fajria Noviana, M.Hum dan S.I Trahutami, M. Hum. Materi meliputi penjelasan mengenai percakapan dasar bahasa Jepang dan materi mengenai pengenalan budaya kerja orang Jepang. Setelah materi disampaikan, dilanjutkan dengan praktek percakapan dasar bahasa Jeparng. Selanjutnya, diadakah sesi tanya jawab, yang disambut dengan antusias oleh para peserta. Kegiatan diakhiri dengan penutup oleh ketua panitia, Maharani P. Ratna, M.Hum.